Kunci Sukses
Implementasi
ERP Sistem

Sterling Team (STEM) membantu pelanggan di Indonesia untuk menjawab kebutuhan dan tantangan yang semakin besar dalam menjalankan dan mengelola bisnis. Kami mengerti untuk menjadi perusahaan yang sukses sebuah perusahaan harus memperhatikan harga yang kompetitif, produk yang baik, inovasi juga tidak ketinggalan service yang inovatif supaya dapat memberikan pengalaman berbelanja yang baik untuk pelanggan.

Dengan keahlian dan pengalaman kami, kami berhasil mengumpulkan berbagai macam model bisnis proses dan prosedur yang optimal untuk pelanggan. Kami focus kepada memberikan nilai bisnis yang terukur dalam menjadikan implementasi sistem ERP (Enterprise Resource Planning) di perusahaan pelanggan berhasil.

Keberhasilan implementasi suatu sistem baru, sangat tergantung kepada kesiapan perusahaan dan pengguna yang terlibat, sistem yang akan diimplementasikan dan konsultan yang membantu proses implementasi. Proses implementasi sebuah sistem merupakan tahap yang paling penting didalam proses penggantian suatu sistem di dalam suatu perusahaan, adapun proses sebelumnya yang tidak kalah penting adalah Pemilihan aplikasi ERP yang cocok sesuai dengan proses bisnis yang diinginkan.

Proses implementasi SAP Business One yang kami lakukan mengadopsi metologi dari SAP dan disesuaikan dengan pengalaman kami dalam mengimplementasikan SAP Business One di Indonesia, juga dengan kebutuhan Pelanggan. Salah satu contoh adalah kami melakukan ujian setelah pelatihan agar dapat lebih memahami apakah pengguna sudah memahami dan siap menggunakan sistem sebelum sistem dijalankan. Berikut phase-phase dalam proses implementasi SAP Business One yang kami lakukan Persiapan Proyek – Kerangka Proses Bisnis – Realisasi – Persiapan sebelum Go live – Go Live – Support

Persiapan Proyek – Meliputi penjadwalan, alokasi sumber daya proyek, persiapan organisasi untuk perubahan

Kerangka Proses Bisnis – Diskusi dan dokumentasi proses bisnis yang saat ini dan perubahan dimasa mendatang, kemudian disesuaikan dengan sistem yang akan diimplementasikan. Perubahan dapat terjadi dari kedua belah pihak, apakah perubahan dari sisi proses bisnis atau aplikasi.

Realisasi – SAP pihak konsultan melakukan konfigurasi SAP Business One, testing testing dan testing, persiapan data oleh user Persiapan sebelum sistem Go Live : pelatihan pengguna, persiapan data akhir dan saldo awal.

Persiapan Go Live – Pelatihan kepada pihak pengguna, persiapan terakhir untuk master data dan keseimbangan

Go Live – Sistem baru mulai digunakan

Bantuan – After go live bantuan apabila ada pertanyaan-pertanyaan teknis